GALERY

SEDIH

Perasaan ne mungkin hanya Q yang tau.Rasa sakit yang sekian lama tak pernah terhapuskan.Memory yang pahit ne telah Q pendam begitu lama.Sering air mataku menetes tanpa ada seorang pun yang tau.

ketika Q teringat akan dirinya yang begitu berharga.Yang paling Q sayangi di dunia ne.Palagi kalau ingat hari ne tanggal 22 Desember.Mungkin semua orang pada hari ne telah mengucapkan hari ibu buat ibu yang mereka sayangi.



Tapi diriku cuma bisa menangis.Sedih ,iri, merasa serba salah perasaanku
Terkadang Q merasa tidak adil dengan takdir Q yang begitu menyakitkan.
Tapi bila dipikirkan masih banyak pula yang lebih sakit daripada diriku.
 Walaupun begitu sering Q mengeluh kepadaMU ya Robb.Mohon ampunanMu ya Robb

Tapi perasaan sedih ne tak bisa Q tahankan.Begitu Q ingat bundaku tersayang pasti rasa sakit ne datang kembali.Palagi disaat seperti ne.Bunda pergi meninggalkan Q saat sedang berjuang untuk masa depanku.Q mau berjuang salah satunya adalah untuk bunda.Agar Q bisa membahagiakan bunda kelak.Agar Q bisa mengurangi beban bunda selama ne.Tapi sekarang itu semua hanya tinggal harapan yang tak tersampaikan.

Harapan yang telah Q kubur dalam-dalam saat ibu pergi meninggalkan Q.Mungkin masa depan Q kelak adalah rezeki orang lain,orang lain yang insya Allah akan Q bantu.Dulu Q berjanji kepada bunda Q,bila nanti Q sudah bekerja,Q akan ajak bunda tinggal bersama Q.Tak akan membiarkan nya bekerja lagi.sudah cukup melelahkan membesarkan,menyekolahkan Q sapai sekarang ne.Berjuang hidup sendirian tanpa ada pendamping hidup.Dimana gaji pertama Q akan Q belikan hadiah buat bunda Q tersayang.

Yang selama ne tak pernah memberikannya sesuatu dengan hasil keringat Q sendiri.Sekarang yang bisa hanya air mata Q menetes tetes demi tetes mengenang bunda.Walaupun sudah 21 tahun hidup bersama dengan bunda,tapi itu belum cukup bagi diriku.Masih terasa sangat singkat.Sekarang hanya bisa bersedih.Ya Allah terimalah kedua orang tua Q disisiMu,sayangi la mereka.


BY: ROSLINA HASIBUAN